.jpg)
"Good is not enough. It has to be sold."
-- slogan Petakumpet --
Hah, bener juga ya?
Kami-kami yang seringkali sok perfect ini, justru sering melupakan esensi orang jualan. Mutu, kualitas, produk, hasil kerja, karya, memang harus baik. Tapi, dalam konteks jualan, apa gunanya kalau tak bisa dijual?
Yang penting, juga jangan asal laku. Kalau asal laku dengan mengorbankan kualitas, apalagi "menghalalkan segala cara" dalam berproses, ya lebih tidak benar.
Thanks, Petakumpet. Sudah diingatkan. Kebetulan, di kantor saya penjual. Sedang di luar kantor, saya juga penjual... hehe.:)
Salam,
Fajar S Pramono
Notes :
(1) Petakumpet, tak lain adalah PT. Petakumpet Creative Network. Sebuah perusahaan periklanan (tampaknya mereka lebih senang disebut perusahaan ide), di Yogyakarta, (2) Slogan itu ada di halaman pertama Bab I buku Jualan Ide Segar, hasil tulisan M. Arief Budiman, S.Sn; Director PT. Petakumpet Creative Network. Bukunya bagus dan menginspirasi, (3) Ilustrasi di atas adalah logo Petakumpet. Bisa Anda lihat di ptpetakumpet.blogspot.com.
2 komentar:
mantapzzzz! tak ada kata lain. bukan hanya pada kisahnya, tapi juga pada si pencerita. hidup agum gumelar!!.
apa kabar boss? brunch di warung joe sehabis ramadhan pasti asyiik. temen-temen bos juga sering sy temuin di sono. kalau ibu-ibu-nya, sering minta dibungkusin dlm plastik.
so, see u at warung joe. (mau pake saos atau mau bawa saos sendiri dari rumah? soalnya zodium benzoat saos dia itu auzubillah kandungannya....hahahaha)
Haha... pokoknya abis ramadhan, hukumnya wajib ke Warjoe! Minimal dua kali : yang pertama nggak pake saos, yg kedua nyoba pake saos cabe gunung!
Tentang kandungan kimianya, emang gue pikirin! Yang penting hajar dulu, Lae! Hahaha!
Posting Komentar